Rabu, 26 September 2012

Komentar Yahudi dan Vatikan Tentang “Innocence of Muslims”

Komentar Yahudi dan Vatikan Tentang “Innocence of Muslims”  \
 Sableng19 - Film Innocence of Muslims yang menghina Islam dan Nabi Muhammad SAW, terus mendapatkan kecaman di beberapa negara. Bahkan, demonstrasi di Libya mengakibatkan Duta Besar Amerika untuk Libya tewas. Lalu, bagaimana dengan tanggapan Yahudi dan Vatikan?

Michael Melchior, Rabi Ortodoks dan Mantan Wamenlu Israel, angkat bicara soal film Innocence of Muslims. “KAMI mengutuk film yang menyinggung Islam, dan memicu unjukrasa mematikan di Libya dan Mesir,” komentar Michael Melchior, seperti dikutip Tribunnews.

Menurut Michael Melchior, film tersebut sudah menyalahi prinsip kudus demokrasi dalam hal kebebasan mengungkapkan pendapat dan hak mengeluarkan sindiran. Melchior menganggap film tersebut adalah cara paling rendahan untuk mengungkapkan pendapat.

Melchior mengatakan, sutradara film, Sam Bacile yang menyebut dirinya Yahudi dan orang Israel itu telah menginjak-injak iman dan martabat umat Muslim di seluruh dunia. Ia sangat mengutuk film Innocence of Muslims itu.

Sebagai seorang Yahudi dan rabi Israel, saya merasa malu dengan film Innocence of Muslims itu. Menurut Melchoir, film tersebut sudah bertentangan dengan hakikat Taurat Israel dan mencemarkan nama Tuhan.

Sementara itu, Federico Limbardi, Juru Bicara Vatikan, menegaskan bahwa Vatikan mengutuk film Innocence of Muslims. Menurutnya, film ini sudah menghasut umat Muslim dan mengakibatkan kekerasan di beberapa negara.

Limbardi sangat menyadari bahaya pelanggaran akibat hasutan terhadap kepekaan umat Islam di seluruh negara. Ia sangat tahu hasutan seperti dalam film Innocence of Muslims itu akan memunculkan kemarahan dan kebencian. Akibatnya kekerasan terjadi di mana-mana.

Ia meminta agar semua pihak bisa saling berdamai. Menghormati keyakinan, naskah, angka, dan lambang berbagai agama adalah syarat penting dalam menciptakan perdamaian di masyarakat. Itulah sebabnya ia dan Vatikan mengutuk film Innocence of Muslims yang berisi konten hasutan untuk agama Islam

[ sumber ]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar